Jumat, 23 Maret 2012

artikel wordpress







WordPress ialah platform penerbitan pribadi yang semantik, yang berfokus pada estetika, standar web, dan kegunaan. WordPress bersifat gratis, namun di sisi lain juga tak ternilai harganya. Pendek kata, WordPress ‘lah yang Anda perlukan ketika ingin membangun sebuah blog atau sebuah situs web yang cantik.
Piranti lunak inti WordPress dikembangkan oleh ratusan sukarelawan. Ketika Anda ingin dapatkan lebih banyak kegunaan daripadanya, ada ribuan plugin dan tema yang tersedia untuk mengubah situs Anda menjadi nyaris apa saja yang Anda dambakan. Lebih dari 25 juta orang memilih WordPress sebagai “rumah”-nya di jaringan internet — dan tentunya kami juga ingin agar Anda juga dapat bergabung dengan kami dan mereka semuanya.

Unduh

Rilis stabil WordPress yang terakhir (Versi 3.3.1) tersedia dalam format zip dari taut di sebelah kanan Anda. Anda juga dapat mencari format lain atau versi yang lebih lama.
Jika Anda ingin mencoba versi belum stabil, kunjungi halaman Rilis beta dan RC.
Untuk SVN checkout bisa melalui alamat: http://svn.automattic.com/wordpress-i18n/id_ID/
Paket Berkas Bahasa Indonesia saja di alamat: http://svn.automattic.com/wordpress-i18n/id_ID/l10n/

Instalasi
Berikut versi cepat petunjuk instalasi WordPress.
  1. Unduh dan unzip (ekstrak) paket WordPress, jika Anda belum melakukannya.
  2. Ciptakan basis data untuk WordPress di server web Anda berikut pengguna MySQL yang memiliki hak mengakses dan melakukan perubahan ke basis data tersebut.
  3. Ubah nama berkas wp-config-sample.php menjadi wp-config.php.
  4. Buka wp-config.php menggunakan penyunting teks kesukaan Anda dan isi rincian basis data Anda.
  5. Letakkan berkas WordPress dalam lokasi yang diinginkan di server web Anda:
    • Jika Anda ingin mengintegrasikan WordPress ke dalam akar ranah (domain) Anda (contoh: http://example.com/), pindahkan atau unggahlah seluruh konten direktori WordPress (tidak termasuk folder itu sendiri) ke dalam direktori server web Anda.
    • Jika Anda ingin memiliki instalasi WordPress dalam subdirektori dalam situs web Anda (contoh: http://example.com/blog/), ubah nama direktori wordpress menjadi nama yang ingin Anda berikan ke subdirektori tersebut dan pindahkan atau unggah ke server web Anda. Sebagai contoh, jika Anda ingin instalasi WordPress di dalam subdirektori bernama “blog”, Anda harus menamai direktori bernama “wordpress” menjadi “blog” dan mengunggahnya ke direktori akar server web Anda.
  6. Jalankan skrip instalasi dengan mengakses wp-admin/install.php menggunakan perambah kesukaan Anda.
    • Jika Anda menginstal WordPress di direktori akar, Anda harus mengunjungi: http://example.com/wp-admin/install.php
    • Jika Anda menginstal WordPress di dalam subdirektori bernama blog misalnya, Anda harus mengunjungi: http://example.com/blog/wp-admin/install.php
Sumber : http://id.wordpress.org/

1 komentar: